Headlines News :

Lomba Blog BPJS Ketenagakerjaan

Home » , » MODUL AJAR KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA TAHUN PELAJARAN 2024/2025

MODUL AJAR KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA TAHUN PELAJARAN 2024/2025

BAGI YANG MEMBUTUHKAN MODUL AJAR LENGKAP SEMESTER 1 DAN 2 DAPAT MENGHUBUNGI NO WA. 085768843833 DILENGKAPI DENGAN PERANGKAT LAINNYA.

 

 

 

 

 

 

 

 

 


KURIKULUM MERDEKA

MODUL PEMBELAJARAN
BAHASA INDONESIA

Bab 1 AYO BERMAIN

Nama Sekolah                    :  

Kelas / Semester                :   III (Tiga) / 1

Nama Guru                         :  

NIP / NIK                             :  


 

PERANGKAT PEMBELAJARAN KURIKULUM MERDEKA

MODUL PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA

KELAS III (TIGA) FASE B

BAB 1

A.INFORMASI UMUM

1.Identitas Sekolah

a.    Nama Penyusun

 

b.    NIP

 

c.    Nama Sekolah

 

d.    Alokasi Waktu

6 MINGGU

e.    Mata Pelajaran

BAHASA INDONESIA

f.     Jumlah Siswa

-

g.    Kelas / Semester

III (TIGA) / I

h.    Fase

B

2. Kompetensi Dan Capaian Pembelajaran

a.Materi Pokok

AYO BERMAIN

b.Capaian Pembelajaran

 

Capaian Umum

Peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar, sesuai dengan tujuan, kepada teman sebaya dan orang dewasa tentang hal-hal menarik di lingkungan sekitarnya. Peserta didik menunjukkan minat terhadap teks, mampu memahami dan menyampaikan gagasan dari teks informatif, serta mampu mengungkapkan gagasan dalam kerja kelompok dan diskusi, serta memaparkan pendapatnya secara lisan dan tertulis. Peserta didik mampu meningkatkan penguasaan kosakata baru melalui berbagai kegiatan berbahasa dan bersastra dengan topik yang beragam. Peserta didik mampu membaca dengan fasih dan lancar.

 

Menyimak

Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.

 

Membaca dan Memirsa

Peserta didik mampu memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-hari, teks narasi, dan puisi anak dalam bentuk cetak atau elektronik. Peserta didik mampu membaca kata- kata baru dengan pola kombinasi huruf yang telah dikenalinya dengan fasih. Peserta didik mampu memahami ide pokok dan ide pendukung pada teks informatif. Peserta didik mampu menjelaskan hal-hal yang dihadapi oleh tokoh cerita pada teks narasi. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa sesuai dengan topik.

 

 

Berbicara dan Mempresentasikan

Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta didik mengajukan dan menanggapi pertanyaan, jawaban, pernyataan, penjelasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan aktif. Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan mematuhi tata caranya. Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang dibaca atau didengar dari teks narasi dengan topik yang beraneka ragam.

3. Profil Pelajar Pancasila

Berakhlak Mulya

Elemen Kunci Berakhlak Mulia:

·         Akhlak beragama:  Mengenal sifat-sifat Tuhan dan menghayati bahwa intidari sifat-sifat-Nya adalah kasih dan sayang

·         Akhlak pribadi: Menyadari bahwa menjaga dan merawat diri penting dilakukan bersamaan dengan menjaga dan merawat orang lain danlingkungan sekitarnya

·         Akhlak kepada manusia: Mengutamakan persamaan dan kemanusiaan diatas perbedaan serta menghargai perbedaan yang ada dengan orang lain

·         Akhlak kepada alam: Menyadari pentingnya merawat lingkungansekitarnya sehingga dia tidak merusak atau menyalahgunakan lingkunganalam, agar alam tetap layak dihuni oleh seluruh makhluk hidup saat inimaupun generasi mendatang

·         Akhlak bernegara: Memahami serta menunaikan hak dan kewajibannyasebagai warga negara yang baik serta menyadari perannya sebagai warganegara

Berkebinekaan Global

Elemen Kunci Berkebinekaan Global:

·         Mengenal dan Menghargai Budaya: mengenali, mengidentifikasi, dan mendeskripsikan berbagai macam kelompok berdasarkan perilaku, cara komunikasi, dan budayanya, serta mendeskripsikan pembentukan identitas dirinya dan kelompok, juga menganalisis bagaimana menjadi anggota kelompok sosial di tingkat lokal, regional, nasional dan global.

·         Kemampuan komunikasi interkultural dalam berinteraksi dengan sesama: memperhatikan, memahami, menerima keberadaan, dan menghargai keunikan masing-masing budaya sebagai sebuah kekayaan perspektif sehingga terbangun kesalingpahaman dan empati terhadap sesama.

·         Refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan: secara reflektif memanfaatkan kesadaran dan pengalaman kebhinekaannya agar terhindar dari prasangka dan stereotip terhadap budaya yang berbeda, sehingga dapat menyelaraskan perbedaan budaya agar tercipta kehidupan yang harmonis antar sesama; dan kemudian secara aktif-partisipatif membangun masyarakat yang damai dan inklusif, berkeadilan sosial, serta berorientasi pada pembangunan yang berkelanjutan.

Gotong Royong

Elemen Kunci Gotong Royong:

·         Kolaborasi: bekerja bersama dengan orang lain disertai perasaan senang ketika berada bersama dengan orang lain dan menunjukkan sikap positif terhadap orang lain.

·         Kepedulian: memperhatikan dan bertindak proaktif terhadap kondisi atau keadaan di lingkungan fisik sosial.

·         Berbagi: memberi dan menerima segala hal yang penting bagi kehidupan pribadi dan bersama, serta mau dan mampu menjalani kehidupan bersama yang mengedepankan penggunaan bersama sumber daya dan ruang yang ada di masyarakat secara sehat.

Mandiri

Elemen Kunci Mandiri:

·         Kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi : Melakukan refleksi terhadap kondisi dirinya dan situasi yang dihadapi dimulai dari memahami emosi dirinya dan kelebihan serta keterbatasan dirinya, sehingga ia akan mampu mengenali dan menyadari kebutuhan pengembangan dirinya yang sesuai dengan perubahan dan perkembangan yang terjadi.

·         Regulasi diri: mampu mengatur pikiran, perasaan, dan perilaku dirinya untuk mencapai tujuan belajarnya.

Bernalar Kritis

Elemen Kunci Bernalar Kritis:

·         Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan: memiliki rasa keingintahuan, mengajukan pertanyaan yang relevan, mengidentifikasi dan mengklarifikasi gagasan dan informasi yang diperoleh, serta mengolah informasi tersebut.

·         Menganalisis dan mengevaluasi penalaran: dalam pengambilan keputusan, menggunakan nalarnya sesuai dengan kaidah sains dan logika dalam pengambilan keputusan dan tindakan dengan melakukan analisis serta evaluasi dari gagasan dan informasi yang ia dapatkan.

·         Merefleksi pemikiran dan proses berpikir: melakukan refleksi terhadap berpikir itu sendiri (metakognisi) dan berpikir mengenai bagaimana jalannya proses berpikir tersebut sehingga ia sampai pada suatu simpulan.

·         Mengambil keputusan: mengambil keputusan dengan tepat berdasarkan informasi yang relevan dari berbagai sumber, fakta dan data yang mendukung.

Kreatif

Elemen Kunci Kreatif:

·         Menghasilkan gagasan yang orisinal: menghasilkan gagasan yang terbentuk dari hal paling sederhana, seperti ekspresi pikiran dan/atau perasaan, sampai dengan gagasan yang kompleks untuk kemudian mengaplikasikan ide baru sesuai dengan konteksnya guna mengatasi persoalan dan memunculkan berbagai alternatif penyelesaian.

·         Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal: menghasilkan karya yang didorong oleh minat dan kesukaannya pada suatu hal, emosi yang ia rasakan, sampai dengan mempertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan sekitarnya.

4. Sarana, Alat dan Bahan, Materi / Sumber Belajar, Target Peserta Didik

a.Sarana

·         Ruang kelas / outdoor

b.Alat Dan bahan

·         Alat tulis, Komputer/Laptop, Internet

c.Materi / Sumber belajar

·         Buku Pelajaran Bahasa Indonesia  Kelas III Kurikulum Merdeka, 2021, Modul, Buku, Slide, Video, Gambar

d.Target Peserta Didik

·         Peserta didik kelas III  (FASE B)  yang menjadi target yaitu peserta didik reguler atau inklusif

5. Ketersediaan Materi, Asesmen, Unit Kegiatan, Model Pembelajaran, Strategi Pembelajaran

a.Ketersediaan Materi

·         Pengayaan untuk siswa

·         Alternatif penjelasan, metode pembelajaran, atau pemahaman materi oleh siswa

b.Assesmen

·         Assesmen individu atau kelompok

·         Tes tertulis/pengetahuan/wawancara/praktik

c.Unit kegiatan

·         Individu / kelompok

d.Model Pembelajaran

·         Tatap muka

·         Metode yang relevan untuk mengoptimalisasikan potensi peserta didik dan pendekatan saintifik sesuai dengan kurikulum baru menekankan antara lain observasi, bertanya, refleksi, diskusi, presentasi, dan unjuk kerja. Rencana pembelajaran meliputi analisis kompetensi, analisis konteks, identifikasi permasalahan (kesenjangan antara harapan dan kenyataan), penentuan strategi yang meliputi pemilihan model, materi, metode, dan media pembelajaran untuk mencapai kompetensi bertolak dari konteks.

e.Strategi Pembelajaran

·         Pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas tiga membimbing peserta didik untuk dapat berkomunikasi serta memahami bahasa lisan dan tulis. Strategi pembelajaran literasi di kelas tiga meningkatkan kecakapan menyimak, membaca, memirsa gambar, berbicara, mempresentasikan gagasan, serta menulis. Untuk meningkatkan kecakapan literasi peserta didik kelas tiga, strategi memahami bacaan dilakukan sebelum, selama, dan sesudah membaca teks. Dalam kegiatan literasi berimbang, hal ini dilakukan melalui kegiatan menyimak buku yang dibacakan, membaca bersama-sama dan kegiatan membaca terbimbing.

·         Kegiatan Literasi Berimbang

·        

·         Guru perlu menyediakan waktu untuk beragam strategi literasi mingguan yang menggabungkan kegiatan menyimak, membaca, memirsa, berbicara, mempresentasikan, menulis, dan menggambar.

B. KOMPETENSI INTI

1.Kata Kunci, Tujuan Pembelajaran, Pemahaman Bermakna, Pertanyaan Pemantik

a. Tujuan Pembelajaran

·         Melalui kegiatan berkelompok atau mandiri, peserta didik dapat menemukan dan mengelompokkan gambar benda, memeriksa penggunaan huruf kapital, tanda baca, dan spasi, menyampaikan gagasan dengan penuh semangat, serta memahami dan mengikuti instruksi guru dengan tepat.

b. Pemahaman Bermakna

·         Bapak dan Ibu Guru, tema ini penting dibahas pada awal tahun pembelajaran karena umumnya peserta didik mengisi libur kenaikan kelas dengan berbagai permainan. Artinya, peserta didik memiliki bekal pengalaman yang cukup untuk terlibat secara aktif dalam pembelajaran. Bersama tema ini peserta didik akan:

·         menikmati suasana permainan, serta mendapatkan wawasan tentang jenis permainan termasuk permainan tradisional;

·         belajar tentang pentingnya berolahraga, bermain dengan aman, mencari informasi pendukung, dan menyampaikan pendapat secara santun serta argumentatif; dan

·         belajar tentang tanda baca dan huruf kapital melalui permainan serta kegiatan mandiri, berpasangan, atau berkelompok.

c. Pertanyaan Pemantik

          Adakah permainan yang kalian sukai?

          Jika tidak ada, permainan apa yang kalian sukai?

          Mengapa kalian suka permainan itu?

          Dengan siapa kalian biasa memainkannya?

          Apakah kalian tahu permainan pulau kursi?

·         Ayo, kita mainkan!

2.Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

·         Aktivitas Pemantik

·         Guru mengajak peserta diidk membaca buku tentang materi yang diajarkan pelajar dapat membuat daftar kata baru yang dipelajari dari bacaan tersebut.

·         Guru meminta pelajar secara berpasangan mendiskusikan, tentang materi yang sudah diketahui, mana yang menurut mereka paling menarik dan ingin diketahui lebih lanjut.

Guru membahas daftar kata baru yang sudah dicatat peserta didik, kemudian memberi kesempatan pelajar untuk menuliskan pertanyaan-pertanyaan yang terlintas setelah membaca tentang materi yang diajarkan

·         Pendahuluan

·         Melakukan pembukaan dengan salam dan doa

·         Guru mengajak sisiwa menyanyikan lagu Indonesia raya / lagu kebangsaan dan Mengajarkan kepada peserta didik tentang mempertahankan budaya luhur, lokalitas dan identitasnya, dan tetap berpikiran terbuka dalam berinteraksi dengan budaya lain, sehingga menumbuhkan rasa saling menghargai dan kemungkinan terbentuknya budaya baru yang positif dan tidak bertentangan dengan budaya luhur bangsa.

·         Guru memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat  dan  aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari dan semangat belajar.

·         Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajar

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan cakup materi yang akan di ajarkan

KEGIATAN INTI

Menyimak

Bermain “Pulau Kursi”

Alur Konten Capaian Pembelajaran

Menyimak dengan saksama, memahami instruksi yang lebih kompleks.

 

Tips Pembelajaran

      Pertimbangkan kondisi kelas dan peserta didik. Jika kursi dianggap berisiko, benda

      lain bisa digunakan, misalnya kardus bekas.

      Tata dulu kursi dengan posisi melingkar sebelum peserta didik masuk kelas.

      Jika kursi tidak bisa digunakan, gambar kotak-kotak kecil seukuran kaki peserta

      didik di lantai dan peserta didik harus tetap berdiam di kotak itu.

      Jika ada, gunakan alarm.

 

Inspirasi kegiatan

      Kegiatan ini bisa dilakukan bersama-sama dalam satu waktu atau dibagi dua giliran, sekelompok peserta didik bermain dan kelompok lain mengamati secara bergantian.

      Cerita bisa disesuaikan dengan lingkungan yang akrab dengan peserta didik. Misalnya, untuk peserta didik yang akrab dengan laut, istilah pulau kursi bisa diganti menjadi perahu yang bocor, dengan hiu yang berkeliaran di sekelilingnya.

 

Kegiatan Perancah

Peserta didik yang mengalami hambatan menyimak bisa diberi instruksi tambahan secara personal sebelum permainan dimulai.

 

Kesalahan Umum

Kadang guru merasa tidak nyaman ketika suasana jadi gaduh atau permainan dan diskusi tidak sesuai harapan. Permainan ini dirancang agar peserta didik bersenang-senang pada hari pertama belajar. Karena itu, nikmati kegembiraan bersama mereka.

 

Glosarium

simak, menyimak: v mendengarkan (memperhatikan) baik-baik apa yang diucapkan atau dibaca orang

perhatikan, memperhatikan: v mengamati; mencermati; mengawasi waspada: a berhati-hati dan berjaga-jaga; bersiap siaga

hati-hati: adv ingat-ingat; hemat-hemat; waspada

bahaya: n yang (mungkin) mendatangkan kecelakaan (bencana, kesengsaraan, kerugian, dan sebagainya)

Membaca

Membaca Teks “Lompat Tali”

Alur Konten Capaian Pembelajaran

Membaca dan mengucapkan kata-kata dengan tiga suku kata atau lebih

Bapak dan Ibu Guru, dalam buku ini kosakata baru ditandai khusus agar peserta didik memberikan perhatian lebih.

 

Tip Pembelajaran

Tanyakan kepada peserta didik:

• Apakah kalian pernah main lompat tali?

• Mana yang lebih kalian sukai, jadi pemain atau jadi pemutar talinya?

 

Inspirasi Kegiatan

Kegiatan Perancah:

Peserta didik yang belum lancar membaca bisa dibantu dengan membacakan cerita dan diminta menirukan.

 

Kosakata Baru

Pada bagian ini, kosakata didefinisikan secara langsung oleh guru dan disampaikan kepada peserta didik. Pada bagian lain kosakata diajarkan dengan cara lain, misalnya melalui permainan atau gambar.

 

Inspirasi Pembelajaran

Guru bisa mengajak peserta didik mempraktikkan kata “ancang-ancang” dan “membelit” dengan gerakan seperti dalam permainan anak gorila yang diilustrasikan dalam Buku Siswa.

Glosarium

ancang-ancang: n persiapan hendak berbuat sesuatu; langkah akan melompat dan sebagainya; anju; n Olr gerakan permulaan untuk mendapat kecepatan pada waktu akan melakukan suatu bentuk gerakan (lompat jauh, tolak peluru, lempar lembing, lempar cakram, menendang bola, dan sebagainya) membelit: v melilit; melingkar-lingkar; mengikat (membalut) berbelit-belit

Bahas Bahasa

Mencari Ide Pokok pada Teks “Lompat Tali”

 

Alur Konten Capaian Pembelajaran Menjelaskan ide pokok dan beberapa ide pendukung dari sebuah teks yang terus meningkat kerumitannya sesuai jenjang.

 

Tip Pembelajaran, Jika dirasa perlu, sampaikan bahwa ide pokok adalah hal utama atau hal terpenting yang dibahas dalam suatu paragraf atau bacaan. Ide pendukung menjabarkan ide pokok. Sampaikan sebagai pengetahuan peserta didik, tidak perlu dihafalkan.

 

Inspirasi Kegiatan

          Siapkan gelang karet untuk dijalin menjadi tali. Pinjamkan pada peserta didik untuk dimainkan  saat istirahat.

          Buku berisi cerita untuk berlatih menemukan ide pokok dan ide pendukung.

          Gunakan buku berisi cerita lain untuk memperkaya pemahaman peserta didik tentang ide pokok dan ide pendukung.

 

Kesalahan Umum Guru menyampaikan teori tentang ide pokok dan ide pendukung tanpa memberikan contoh. 

 

Glosarium

ide: n rancangan yang tersusun di dalam pikiran; gagasan; cita-cita pokok: n ki yang terutama; yang sangat penting pendukung: n penyokong; pembantu; penunjang

 

Membaca

Memahami Perasaan Tio dalam Cerita “Lompat Tali”

 

Alur Konten Capaian Pembelajaran Menjelaskan perasaan dan sifat tokoh, latar cerita, kejadian-kejadian berdasarkan informasi dalam teks yang terus meningkat kerumitannya sesuai jenjang.

 

Inspirasi Kegiatan

Arahkan peserta didik untuk berdiskusi dengan teman.

          Peserta didik memilih sebuah peristiwa yang mereka alami, yang menyenangkan maupun

          tidak.

          Peserta didik menceritakan peristiwa itu dan perasaan mereka saat itu.

          Temannya menanggapi dan bercerita tentang pengalamannya sendiri.

 

 

 

Mengamati Gambar dalam Teks “Lompat Tali”

Alur Konten Capaian Pembelajaran, Mengembangkan kategori yang lebih terperinci (misalnya membandingkan objek dan ciri-cirinya) berdasarkan pemahaman peserta didik terhadap tulisan dan gambar.

 

Inspirasi Kegiatan, Kegiatan Perancah: Peserta didik yang mengalami kesulitan dalam menemukan  dan atau mengelompokkan gambar bisa dibantu, misalnya:

“Coba lihat di dekat pohon, coba lihat sisi kanan atas.”

 

 

Instrumen Penilaian

Isi kolom dengan nama peserta didik.

Tabel 1.2 Penilaian Kegiatan Mengelompokkan Gambar

 

Bahas Bahasa Indonesia

1. Mengamati Tanda Baca dalam Teks “Lompat Tali”

Alur Konten Capaian Pembelajaran, Mengenali dan memahami fungsi tanda baca titik, koma, tanda tanya, tanda seru, elipsis, tanda kutipan langsung, serta mengenali maknanya.

 

 

Tanda Baca

Yang diperkenalkan dalam bab ini adalah tiga tanda baca pada akhir kalimat. Tanda baca lain akan diperkenalkan pada bab berikutnya. Jika diperlukan, sampaikan kepada peserta didik tentang kalimat berita, kalimat perintah, dan kalimat tanya. Berikan contoh penggunaan masing-masing tanda baca dalam kalimat.

Titik (.) untuk mengakhiri kalimat berita.

 

Aku suka bermain petak umpet bersama teman.

Tanda seru (!) untuk mengakhiri kalimat perintah atau seruan.

Hati-hati! Di depanmu ada selokan.

Tanda tanya (?) untuk mengakhiri kalimat tanya.

 

Apa nama permainan ini? Bagaimana cara memainkannya?

 

Inspirasi, Berburu Tanda Baca. Tunjukkan kepada peserta didik koran, majalah, atau teks lain. Ajak mereka mengamati dan menemukan tanda bacanya. Manfaatkan buku-buku yang dimiliki peserta didik untuk berburu tanda baca.

 

 

Mengamati Huruf Kapital pada Teks “Congklak”

Alur Konten Capaian Pembelajaran, Menulis kalimat dengan tanda baca: titik, koma, tanda tanya, tanda seru, dan tanda petik sesuai dengan fungsinya, menuliskan kalimat dengan spasi  di antara kata, menulis kalimat dengan huruf kapital di awal kalimat.

 

Inspirasi, Minta peserta didik menuliskan namanya sendiri, nama orang tua, dan asal daerah. Misalnya: Namaku Dina Rasidah Imran. Aku dari Sumenep. Nama ayahku Irawan Imran, dari Banyuwangi. Perhatikan penggunaan huruf kapitalnya.

Menulis

Mengoreksi Tanda Baca Teks “Main Egrang”

Alur Konten Pembelajaran, Menulis kalimat dengan tanda baca: titik, koma, tanda tanya, tanda seru, dan tanda petik sesuai dengan fungsinya, menuliskan kalimat dengan spasi di antara kata, menulis kalimat dengan huruf kapital di awal kalimat.

 

Main Egrang (KUNCI JAWABAN)

       Kuatkan genggamanmu.

       Apakah kamu perlu bantuanku?Naiklah perlahan-lahan pada pijakan. Ingat jaga keseimbangan.

       Apakah kamu sudah siap?

       Ayo kita berjalan-jalan!

 

Tip Pembelajaran

       Ketika peserta didik mengerjakan tugas, tuliskan kalimat-kalimat dengan ejaan salah di papan tulis.

       Setelah peserta didik selesai mengerjakan tugas di buku tulis, minta bukunya untuk

       dinilai.

       Sambil menunggu, peserta didik membahas tulisan dengan ejaan salah tersebut secara berpasangan dengan teman.

 

Inspirasi Kegiatan

Kegiatan Perancah:

Peserta didik yang memperoleh nilai 1 akan mendapatkan kegiatan perancah berupa latihan bertahap.

Huruf Kapital

Minta peserta didik mengamati huruf yang ditandai. Minta peserta didik menyalin kalimat di buku tulis dan mengganti huruf yang ditandai dengan huruf kapital.

Contoh:

ada pertunjukan akrobat. lapangan penuh sekali. penonton menanti dengan sabar.

 

Instrumen Penilaian

Isi kolom dengan nama peserta didik.

 

Tabel 1.3 Penilaian Kegiatan Menggunakan Spasi, Tanda Baca, dan Huruf Kapital

Belum Mampu Menggunakan Spasi, Tanda Baca, Huruf Kapital

 

Nilai = 1

Menggunakan Spasi, Tanda Baca, Huruf Kapital dengan Benar pada 1―2 Kalimat

 

Nilai = 2

Menggunakan Spasi, Tanda Baca, Huruf Kapital dengan Benar pada 3―4 Kalimat

 

Nilai = 3

Menggunakan Spasi, Tanda Baca, Huruf Kapital dengan Benar pada Semua Kalimat

 

Nilai = 4

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Menulis

1. Menulis tentang Permainan yang Disukai dan Tidak Disukai

 

Text Box: Alur Konten Capaian Pembelajaran

Menulis atau menggambarkan sebuah topik dengan struktur argumentasi sederhana untuk beragam konteks dan tujuan.
 Text Box: Tip Pembelajaran

Teks eksposisi adalah teks yang berfungsi menyampaikan gagasan tentang suatu topik atau informasi, biasanya disampaikan secara singkat dan padat.
1.	Definisi ini bisa disampaikan bisa pula tidak, sesuai
kondisi dan kemampuan peserta didik.
2.	Peserta didik yang sudah mahir diarahkan untuk menulis informasi meliputi apa, siapa, mengapa, di mana, kapan, dan bagaimana dengan urutan sesuai pilihan peserta didik.
3.	Peserta didik masih dalam proses belajar diarahkan untuk menulis sebagaimana petunjuk di Buku Siswa.

 

 

2. Menuliskan Alasan Sesuai Petunjuk

 

Text Box: Tip Pembelajaran

Ketika peserta didik berlatih
berargumentasi, guru cukup memperhatikan. Pada usia ini, mungkin peserta didik akan menyampaikan alasan yang seadanya bahkan tidak masuk akal.

Pada tahap ini guru disarankan memberi apresiasi
pada keberaniannya menuliskan argumentasi,
bukan pada muatan argumentasinya.
 Text Box: Inspirasi Kegiatan

Kegiatan bersama orang tua.
Pada Buku Siswa, peserta didik diberi tugas bertanya kepada orang tua apakah catur termasuk olahraga atau bukan. Tujuannya adalah melibatkan orang tua dalam kegiatan pembelajaran peserta didik.

Informasi untuk Guru
Catur adalah olahraga yang melibatkan daya tahan fisik dan strategi permainan. Agar mampu duduk dan bertanding selama berjam-jam, atlet catur harus melakukan latihan fisik dengan sungguh- sungguh.
Catur juga telah dipertandingkan dalam berbagai kompetisi olahraga nasional hingga internasional.

Rujukan: Adi, S., (2018: 301). Landasan Pengembangan Sekolah Olahraga, Malang: Penerbit Wineka Media

 

 

Kamus Kotak

 

Text Box: Tip Pembelajaran

4.	Beberapa hari sebelumnya, mintalah peserta didik membawa gunting, dua kotak bekas kemasan makanan atau kardus, alat warna, dan lem. Jangan terlalu tebal agar mudah digunting.
5.	Kegiatan bisa dilakukan di rumah maupun sekolah.
6.	Jika kegiatan dilakukan di kelas, guru perlu membawa gunting cadangan, spidol, kertas kosong, lem, atau selotip.
        Text Box: Inspirasi Kegiatan

Pada kegiatan ini, peserta didik hanya membuat kartu kosong dan kotak bertuliskan “Kotak Kamus” dan nama peserta didik. Buat peserta didik penasaran, kotak itu untuk apa.

Simpan kotak tersebut untuk digunakan ketika peserta didik belajar kosakata pada pertemuan berikutnya.

 

 

1. Membaca Nyaring Teks “Pemain Akrobat”

 

Text Box: Alur Konten Capaian Pembelajaran

Mengenali dan mengeja kombinasi hampir semua alfabet (kvk, diftong) pada kata-kata yang sering ditemui.
             Text Box: Tip Pembelajaran

Latih peserta didik untuk membaca kata bertanda kuning beberapa kali.

Pandu peserta didik menemukan
kesamaannya dengan melafalkan “at” dengan suara lebih keras.

 

menggeliat: v meregang-regang serta menarik-narik tangan dan badan (seperti setelah bangun dari tidur) akrobat: n kemahiran dalam melakukan berbagai ketangkasan (seperti berjalan di atas tali, naik sepeda beroda satu) giat: a rajin, bergairah, dan bersemangat; tangkas dan kuat

 

KESALAHAN UMUM

Guru langsung menyebutkan arti kosakata pada peserta didik dan meminta mereka mencatat. Cara belajar kosakata bermacam-macam. Dalam bab ini ada cara belajar kosakata melalui permainan.

 

INSPIRASI

Tantangan:

Minta peserta didik mencari kata dengan rima “at” bersama teman sebangku dan  mencatatnya di buku tulis. 

Contoh untuk guru: bulat, sikat, amat, rekat, sehat, hambat, langsat, dan sebagainya.

 

 

Mengamati Gambar Latihan Otot

Alur Konten Capaian Pembelajaran Mengidentifikasi dan memahami kata-kata yang sering digunakan sehari-hari dan kata-kata baru pada teks sesuai jenjangnya dengan menggunakan petunjuk visual dan konteks kalimat yang mendukung.

 

Tip Pembelajaran

       Dampingi peserta didik untuk membahas gambar dan menirukan gerakan dalam gambar.

       Ajak mereka merasakan secara langsung bagian otot mana yang tertarik ketika melakukan gerakan tersebut.

       Minta peserta didik mengungkapkan perasaan setelah melakukan kegiatan ini

 

GLOSARIUM

lentur: a mudah dikeluk-kelukkan (tidak kaku, tidak mudah patah); a ki dapat (mudah) disesuaikan dengan keadaan (kebutuhan)

bugar: a sehat dan segar (tentang badan)

sehat: a baik seluruh badan serta bagian-bagiannya (bebas dari sakit); a (yang) mendatangkan kebaikan pada badan (misalnya makanan sehat)

kuat: a banyak tenaganya (gayanya, dayanya); mampu mengangkat (mengangkut dan sebagainya) banyak; a tahan (tidak mudah patah, rusak, putus, dan sebagainya); awet; a mempunyai keunggulan (kecakapan dan sebagainya) dalam suatu pengetahuan (kecakapan)

berlatih: v belajar dan membiasakan diri agar mampu (dapat) melakukan sesuatu; v berbuat agar menjadi biasa

otot: n jaringan kenyal dalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi menggerakkan organ tubuh

persendian: n sendi; sekeri; engsel

sendi: n hubungan yang terbentuk antara tulang; sendi tulang; tulang sendi cedera: a cacat (luka) sedikit

Membaca Teks “Yang Terjadi dalam Ototmu”

Surat kepada Orang Tua

Bapak dan Ibu Orang Tua Peserta Didik, minggu ini peserta didik kelas tiga belajar tentang otot.

Mohon bantuan Bapak dan Ibu untuk berbagi pengalaman dengan peserta didik tentang nyeri otot atau cedera ringan yang bisa terjadi ketika bermain.  

INSPIRASI

Tugaskan peserta didik bertanya kepada orang tua apakah mereka pernah mengalami nyeri otot dan apa penyebabnya. Minta mereka menceritakan pengalamannya di kelas.

Berdiskusi

ALUR KONTEN

Menunjukkan antusiasme dan kepercayaan diri dalam mempresentasikan sebuah topik.

Inspirasi Kegiatan

Sumber bacaan tambahan bisa diperoleh dengan mengetikkan kata kunci “fungsi otot” pada mesin pencari di internet.

       Jika tidak ada internet, manfaatkan media cetak yang tersedia.

       Guru perlu mencatat sumber bacaan atau informasi yang ditemukan di dalam buku catatan agar siap digunakan sewaktu-waktu.

Kesalahan Umum

Saat peserta didik melakukan presentasi, kadang guru lebih memusatkan perhatian pada isi pembicaraan.

Pada kegiatan ini, yang sedang dilatih adalah antusiasme dan sikap percaya diri peserta didik dalam menyampaikan temuan atau gagasan. Jika peserta didik memiliki informasi yang cukup tentang tema ini, mereka akan lebih percaya diri untuk berbicara. Karena itu, beri dukungan dan bantuan kepada peserta didik untuk mendapatkan informasi sebanyak mungkin.

Meski demikian, fokus asesmen bukan pada isi pembicaraan atau benar salahnya informasi yang ditemukan.

 

 

JURNAL MEMBACA

 

 

 

Buku ini bisa dibaca melalui: http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/sites/default/files/Mainan%20dari%20Alam%20(Dini%20W%20 Tamam).pdf

Buku-buku lain bisa diperoleh secara gratis melalui:

https://literacycloud.org

juga https://reader.letsreadasia.org/

 

 

Menirukan dan Melakukan

Menyimak Aba-Aba dan Menirukan Gerakan Pemanasan

Alur Konten Capaian Pembelajaran Menyimak dengan saksama, memahami instruksi yang lebih kompleks.

Tips pembelajaran

Setelah pemanasan dilakukan berurutan beberapa kali, berikan instruksi secara acak. Misalnya, ubah instruksinya seperti berikut ini.

 

Tekuk pinggang dekap kaki Toleh kanan toleh kiri Dekap lutut kanan kiri Putar bahu sepuluh kali Lalu berdiri tegak lagi Lihat ke atas, hati-hati Putar pergelangan kaki

 

Dengan demikian, guru akan melihat peserta didik yang menyimak dengan baik dan yang tidak. Suasana pun jadi segar dan penuh kegembiraan. Peserta didik tidak merasa bahwa guru sedang melakukan asesmen formatif.

 

Catatan Penilaian: Yang dinilai dalam kegiatan ini adalah kemampuan peserta didik menyimak instruksi dan merespons dengan gerakan yang sesuai.

 

Instrumen Penilaian

Isi kolom dengan nama peserta didik.

Tabel 1.5 Penilaian Kegiatan Menyimak Instruksi Guru

 

Belum Mampu Menyimak dan Merespons dengan Gerakan yang Sesuai

 

Nilai = 1

Menyimak dan Merespons dengan Bantuan Guru

 

Nilai = 2

Mampu Menyimak dan Merespons dengan Gerakan yang Sesuai

 

Nilai = 3

Menyimak dan Merespons dengan Gerakan yang Sesuai dan Antusias

 

Nilai = 4

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Catatan: Ini asesmen formatif pertama di kelas tiga untuk kecakapan menyimak. Perhatikan peserta didik yang mendapatkan skor kurang, apakah ada kendala pendengaran yang menghambat kecakapan berbicaranya. Konsultasikan dengan kepala sekolah atau ahli jika diperlukan.

 

1. Melengkapi Kalimat Rumpang dengan Kata yang Tepat

 

Alur Konten Capaian Pembelajaran

 

Menemukan dan mengidentifikasi informasi pada beberapa kalimat yang berhubungan.

 

Tip Pembelajaran

 

Ajak peserta didik mempraktikkan permainan dengan urutan seperti ini untuk membiasakan mereka dengan prosedur.

Lakukan kegiatan di kelas, bergantian per kelompok.

Yang ditekankan adalah mengenal prosedur.

Teks prosedur akan diajarkan kembali pada bab berikutnya.

 

Kunci Jawaban:

Semua pemain melakukan hom pim pah.

Pemain yang kalah jadi penjaga. Penjaga menutup mata.

Satu, dua, tiga ... dia berhitung sampai sepuluh. Pemain lain bersembunyi. Setelah itu, penjaga mencari pemain yang lain.

 

 

Alur Konten Capaian Pembelajaran

Mengembangkan kategori yang lebih terperinci (misalnya membandingkan objek dan ciri-cirinya) berdasarkan pemahaman peserta didik terhadap gambar.

 

Tip Pembelajaran

       Awali kegiatan dengan pertanyaan pemantik misalnya:

       Di mana kalian biasa bermain petak umpet?

       Dengan siapa kalian bermain?

       Dampingi peserta didik mengamati denah. Ajak mereka melihat ada gambar apa saja di sana.

       Gunakan gambar denah tempat lain sebagai pembanding, atau ajak peserta didik menggambar denah sekolah dan menunjukkan mana tempat yang aman dan yang tidak.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Refleksi

Pada bagian ini peserta didik mengisi refleksi mandiri atas hal-hal yang telah dipelajari.  Guru bisa menambahkan poin-poin yang dirasa perlu.

 

Jika ada peserta didik yang mengisi kolom “Masih perlu belajar lagi” berikan padanya kegiatan pengayaan yang menyenangkan. Jika perlu, komunikasikan dengan orang tua.

 

Refleksi Pembelajaran

A. Memetakan Kemampuan Awal Peserta Didik

1.   Pada akhir bab ini, guru telah memetakan peserta didik sesuai dengan kemampuan mereka dalam:

       mengategorikan hasil pengamatan gambar;

       pemakaian tanda baca, spasi, dan huruf kapital;

       intonasi dan antusiasme dalam presentasi; dan

       menyimak dan merespons instruksi lisan.

 

Informasi ini menjadi pemetaan awal untuk merumuskan strategi pembelajaran pada bab berikutnya.

Peserta didik dengan kemampuan kurang akan mendapatkan pendampingan yang sesuai melalui kegiatan perancah. Peserta didik yang mengalami kendala fisik maupun psikologis akan mendapatkan pendampingan yang sesuai dengan berkonsultasi dengan orang tua, kepala sekolah, dan ahli.

 

2.   Rumuskan kemampuan peserta didik dalam data pemetaan sebagai berikut.

Tabel 1.6 Pemetaan Kemampuan Peserta Didik

B. Merefleksi Strategi Pembelajaran: Apa yang Sudah Baik dan Perlu Ditingkatkan

Beri tanda centang

 

Tabel 1.7 Refleksi Strategi Pembelajaran

 

 

 

 

 

Penutup

·          Guru dan Peserta didik menarik sebuah kesimpulan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan tentang materi yang telah dipelajari

Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan dengan materi yang akan selesai dipelajari

 

 

 

 

Asesmen Diagnostik

ANALISIS HASIL PROFIL SISWA

No

Nama Siswa

Gaya Belajar

Kelebihan/ Hambatan

Pelajaran yang disukai

Pembelajaran/strategi/ asesmen/ sumber belajar/akomodasi

Bukti Kemajuan Belajar

Pembela-jaran menyesuaikan

Ketersediaan dukungan belajar dan informasi lainnya

1

 

 

 

 

 

 

 

 

2

 

 

 

 

 

 

 

 

3

 

 

 

 

 

 

 

 

4

 

 

 

 

 

 

 

 

5

 

 

 

 

 

 

 

 

dst

 

 

 

 

 

 

 

 

Gaya belajar : kinestetik, orditori, visual, audiovisual

Pembelajaran/strategi/ asesmen/ sumber belajar/akomodasi : konstruktif, saintifik, inquiry, PBL, PjBL, Discovery

Bukti Kemajuan Belajar : Formatif, sumatif, produk

Asessmen Diagnostik Non Kognitif

Nama: ……………………………….

Kelas: …………………………..

 

1. Kegiatan apa yang kamu sukai?
A. Membaca
B. Makan
C. mendengarkan musik
D. Bermain
E. Tidur

F. Lainya ……………………………….

 

2. Binatang mana yang kamu pilih?
A. Elang
B. Gajah
C. Beruang
D. Kucing
E. Anjing

F. Lainya ……………………………….

 

3. Pilihlah warna pintu yang paling kamu suka?
A. Pintu warna hijau
B. Pintu warna coklat
C. Pintu waran merah
D. Pintu warna navy
E. Pintu warna biru telur asin

F. Lainya ……………………………….

 

4. Pilihlah makanan yang paling kamu suka?
A. Pizza
B. Kue
C. Salad
D. Sushi
E. Snack

F. Lainya ……………………………….

 

5. Pekerjaan apa yang menjadi impianmu?
A. Penyanyi
B. Peneliti
C. Vlogger
D. Pengacara)
E. Dokter 

F. Lainya ……………………………….

 

6. Game seperti apa yang kamu senangi?
A. Action
B. Balapan
C. Strategi
D. Simulasi
E. Olahraga                                        

F. Lainya ……………………………….

 

7. Apa yang paling kamu benci?
A. Orang
B. Cinta
C. Tidur/ Malas gerak
D. Bekerja
E. Belajar

F. Lainya ……………………………….

 

8. Saat bepergian, kamu sering naik apa?
A. Mobil
B. Pesawat
C. Kapal
D. Kereta
E. Bus

F. Lainya ……………………………….

 

9. Saat ingin bersantai dan merencanakan liburan, kira-kira kamu akan pergi kemana?
A. Pantai                                             

B. Bioskop
C. Di rumah saja
D. Hutan
E. Tempat
Bermain

F. Lainya ……………………………….

 

10. Menurutmu, bagian panca indera manakah yang paling sensitif?
A. Mata
B. Telinga
C. Hidup
D. Mulut
E. Tangan

F. Lainya ……………………………….

ASESSMEN MINAT DAN BAKAT

NAMA             :

KELAS            :

Di bawah ini terdapat sejumlah pernyatan tentang minat yang harus dipilih. Beri tanda (√) pada pilihan jawaban YA / TIDAK pada kolom yang telah disediakan.

Pernyataan

Ya

Tidak

Saya suka membaca

 

 

Saya suka menulis buku harian atau cerita

 

 

Saya suka pelajaran bahasa Indonesia atau bahasa inggris

 

 

Saya suka menyampaikan dalam bentuk tulisan tentang sesuatu yang saya baca

 

 

Saya suka menyampaikan dalam bentuk lisan / bicara tentang sesuatu yang saya baca

 

 

Saya suka permainan / game kata-kata atau teka teki

 

 

Saya suka kegiatan menghafal dan mengekspresikan mengekspresikan yang dibaca

 

 

Saya suka kegiatan berhitung serta pelajaran tentang angka-angka

 

 

Saya menyukai pelajaran matematika dan ilmu pengetahuan alam

 

 

Saya menyukai permainan atau game yang menggunakan angka-angka

 

 

Saya suka permainan atau kegiatan yang bentuknya strategi / puzzle

 

 

Saya menyukai kegiatan eksperimen

 

 

Saya menyukai komputer dan kalkulator

 

 

Saya senang menghabiskan waktu luang di luar rumah

 

 

Saya melakukan olahraga secara rutin dalam 1 minggu minimal 1x

 

 

Saya menyukai aktivitas fisik, seperti jalanjalan, jogging, berenang

 

 

Saya suka mempelajari seni bela diri

 

 

Saya suka mempraktikkan dari pada hanya membaca saja

 

 

Saya menyukai olahraga permainan (sepak bola, basket, dll)

 

 

Saya suka permainan olahraga berkelompok

 

 

 

 

ASESMEN MINAT

NAMA             :

KELAS            :

Di bawah ini terdapat sejumlah pernyatan tentang minat yang harus dipilih. Beri tanda (√) pada pilihan jawaban YA / TIDAK pada kolom yang telah disediakan.

Pernyataan

Ya

Tidak

Saya suka membaca

 

 

Saya suka menulis buku harian atau cerita

 

 

Saya suka pelajaran bahasa Indonesia atau bahasa inggris

 

 

Saya suka menyampaikan dalam bentuk tulisan tentang sesuatu yang saya baca

 

 

Saya suka menyampaikan dalam bentuk lisan / bicara tentang sesuatu yang saya baca

 

 

Saya suka permainan / game kata-kata atau teka teki

 

 

Saya suka kegiatan menghafal dan mengekspresikan mengekspresikan yang dibaca

 

 

Saya suka kegiatan berhitung serta pelajaran tentang angka-angka

 

 

Saya menyukai pelajaran matematika dan ilmu pengetahuan alam

 

 

Saya menyukai permainan atau game yang menggunakan angka-angka

 

 

Saya suka permainan atau kegiatan yang bentuknya strategi / puzzle

 

 

Saya menyukai kegiatan eksperimen

 

 

Saya menyukai komputer dan kalkulator

 

 

Saya senang menghabiskan waktu luang di luar rumah

 

 

Saya melakukan olahraga secara rutin dalam 1 minggu minimal 1x

 

 

Saya menyukai aktivitas fisik, seperti jalanjalan, jogging, berenang

 

 

Saya suka mempelajari seni bela diri

 

 

Saya suka mempraktikkan dari pada hanya membaca saja

 

 

Saya menyukai olahraga permainan (sepak bola, basket, dll)

 

 

Saya suka permainan olahraga berkelompok

 

 

D. LKPD

LKPD 1

LKPD adalah panduan dalam melakukan aktivitas pembelajaran, yaitu:

Kelas/Semester                    :    III  / .......

Mata Pelajaran                      :    Bahasa Indonesia

Hari/Tanggal                         :    .................................................................................

Nama siswa                          :    .................................................................................

Materi pembelajaran            :    .................................................................................

                                                    .................................................................................

                                                    .................................................................................

 

Penilaian Pembelajaran       : ……………………………………………………..

 

Guru memberi tugas kepada peserta didik yang belum mencapai nilai KBM.

       Guru bertanya kepada peserta didik mengenai hal-hal yang belum mereka pahami.

       Berdasarkan hal-hal yang belum mereka pahami, guru mengajak peserta didik untuk mempelajari kembali dengan memberikan Tugas materi tambahan untuk menambah pengetahuan peserta didik.

       Guru memberi penilaian ulang dengan pertanyaan yang lebih sederhana

E. ASESMEN

Pembelajaran Diferensiasi  

·         Untuk siswa yang berminat belajar dan mengeksplorasi topik ini lebih jauh, disarankan untuk membaca materi menganalisis tata cara thaharah dari berbagai referensi dan literatur lain yang relevan.

·         Guru dapat menggunakan alternatif metode dan media pembelajaran sesuai dengan kondisi masing-masing agar pelaksanaan pembelajaran menjadi lebih menyenangkan (joyfull learning) sehingga tujuan pembelajaran bisa tercapai.

·         Untuk siswa yang kesulitan belajar topik ini, disarankan untuk belajar kembali tata cara pada pembelajaran di dalam dan atau di luar kelas sesuai kesepataan antara guru dengan siswa. Siswa juga disarankan untuk belajar kepada teman sebaya.

 

Asesmen       

Asesmen Awal

·         Untuk mengukur pengetahuan dan keterampilan peserta didik, guru memberikan pertanyaan kepada peserta mengenai materi yang telah dipelajari baik secara lisan maupun tulis.

·         Contoh istrumen:

·         Apa yang kamu ketahui tentang materi yang telah dipelajari ?

·         Pemetaan Penguasaan Kompetensi Peserta didik hasil asesmen awal

 

No.

Kompetensi dan Lingkup Materi

Sudah (%)

Belum (%)

1

 

 

 

2

 

 

 

3

 

 

 

4

 

 

 

5

 

 

 

 

Tindak lanjut hasil asesmen awal

 

 

No

 

Nama

No. Soal

 

Nilai

 

Tindak Lanjut

1

2

3

4

5

1

 

 

 

 

 

 

 

diberi referensi agar dibaca di rumah

2

 

 

 

 

 

 

 

 

3

 

 

 

 

 

 

 

 

 

dst

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Asesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)

       Asesmen formatif dilakukan oleh  guru  selama  proses  pembelajaran berlangsung, khususnya  saat  siswa  melakukan  kegiatan   diskusi,   presentasi dan refleksi tertulis.

       Teknik Asesmen    : Observasi, Unjuk Kerja

       Bentuk Instrumen  : Pedoman/lembar observasi

       Lembar kerja pengamatan kegiatan pembelajaran dengan metode tanya jawab dan tikraran

No

Nama Siswa

Aspek yang diamati

Skor

Ide/gagasan

Aktif

Kerjasama

1

2

3

4

1

 

 

 

 

 

 

 

 

2

 

 

 

 

 

 

 

 

3

 

 

 

 

 

 

 

 

4

 

 

 

 

 

 

 

 

5

 

 

 

 

 

 

 

 

Nilai = skor x 25

 

Assesmen Sumatif

Asesmen Pengetahuan Teknik Asesmen:

Tes                  : Tertulis

Non Tes          : Observasi

 

Bentuk Instrumen:

Asesmen tidak tertulis : Daftar pertanyaan

Asesmen tertulis         : Jawaban singkat

 

 

Asesmen Keterampilan

Teknik Asesmen         : Kinerja

Bentuk Instrumen       : Lembar Kinerja

 

Pengayaan    

       Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai kompetensi dan tujuan pembelajaran.

       Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang lebih variatif dengan menambah keluasan dan kedalaman materi yang mengarah pada high order thinking

       Program pengayaan dilakukan di luar jam belajar efektif.

 

 

Remedial       

Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai kompetensi dan tujuan pembelajaran

Guru melakukan pembahasan ulang terhadap materi yang telah diberikan dengan cara/metode yang berbeda untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih memudahkan peserta didik dalam memaknai dan menguasai materi ajar misalnya lewat diskusi dan permainan.

 

Program remedial dilakukan di luar jam belajar efektif.

 

Refleksi Peserta didik         

 

Pertanyaan refleksi

Jawaban Refleksi

            Bagian manakah yang menurut kamu hal paling sulit dari pelajaran ini?

 

            Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu?

 

            Kepada   siapa    kamu   akan meminta bantuan untuk memahami pelajaran ini?

 

            Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang yang akan kamu berikan pada usaha yang telah kamu lakukan?

 

            Apakah kamu sudah dapat mempraktikkan tata cara wudhu dengan benar?

 

 

Refleksi Guru

Pertanyaan kunci yang membantu guru        untuk merefleksikan   kegiatan pengajaran di kelas, misalnya:

       Bagaimana membuat peserta didik merasa nyaman di sekolah?

       Bagaimana membuat kegiatan pembelajaran lebih menarik?

       Apa saja kesulitan yang dialami guru

       Apakah semua peserta didik terlibat aktif dalam proses pembelajaran?

       Kesulitan apa yang dialami peserta didik?

       Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?

       Apakah kegiatan pembelajaran dapat menumbuhkan kemampuan berpikir kritis pada diri siswa?

DAFTAR PUSTAKA

Adi, S. 2018: 301. Landasan Pengembangan Sekolah Olahraga. Malang: Penerbit Wineka Media.

 

Dananjaya, U. 2010. Media Pembelajaran Aktif. Bandung: Penerbit Nuansa.

 

Dewayani, Sofie. 2017. Menghidupkan Literasi di Ruang Kelas. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

 

Farida, A. Rois, S., Ahmad, E.S. 2011. Sekolah yang Menyenangkan: Metode Kreatif Mengajar dan Mengembangkan Karakter Siswa. Bandung: Penerbit Nuansa.

 

Fisher, Douglas, dkk. This is Balanced Literacy. Corwin.

 

Fountas, Irene C. & Gay Su Pinnell. 2010. The Continuum of Literacy Learning. Grades PreK to 8. Heinemann.

 

Hancock, Marjorie R. 2004. A Celebration of Literature and Response: Children, Books and Teachers in K-8 Classrooms. Pearson.

 

Hernowo. 2003. Andaikan Buku itu Sepotong Pizza: Rangsangan Baru untuk Melejitkan Word Smart. Bandung: Kaifa.

 

Hidayatno, A., Destyanto, A.R. 2018. Bermain untuk Belajar: Merancang Permainan Sebagai Media Pembelajaran yang Efektif. Yogyakarta: Leutika Prio.

 

McGraw-Hill Reading Wonders. 2014. Balanced Literacy Guide. McGraw Hill Education.

 

Oliverio, Donna C. 2007. Painless Junior Writing. Barron’s Educational Series.

 

Pusat Asesmen dan Pembelajaran. 2020. Modul Asesmen Diagnosis di Awal Pembelajaran. Pusmenjar Kemendikbud RI.

 

Robb. Laura. 2003. Teaching Reading in Social Studies, Science, and Math.

Scholastic Teaching Resources

 

Mengetahui,

Kepala Sekolah/Madrasah

 

 

 

 

……………………..........

NIP. .

 

 

........................, ..................

Guru Mata Pelajaran

 

 

 

 

……………………..........

NIP. .

 

 

BAGI YANG MEMBUTUHKAN MODUL AJAR LENGKAP SEMESTER 1 DAN 2 DAPAT MENGHUBUNGI NO WA. 085768843833 DILENGKAPI DENGAN PERANGKAT LAINNYA.

 

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Followers

Search This Blog

Blogger Themes

Random Post

Bagaimana Pendapat Anda dengan Blog ini?

Trending Topik

EnglishFrenchGermanSpainItalianDutch

RussianPortugueseJapaneseKoreanArabic Chinese Simplified
SELAMAT DATANG
script>
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Berbagai Kumpulan Makalah - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template